Rapat Koordinasi FKG PAI Taman Kanak-Kanak Kabupaten Lamongan Penguatan Sinergi dan Semangat Guru PAI TK dalam Menanamkan Karakter Sejak Dini

Lamongan – Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lamongan menggelar Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Guru (FKG) PAI Taman Kanak-Kanak pada Rabu (12/11), bertempat di Aula Kankemenag Lamongan.

Kasi PAIS, H. Yitno Utomo, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Ketua FKG PAI TK, Ibu Lilik Suryatin, beserta seluruh jajarannya yang telah memprakarsai kegiatan ini, serta kepada para guru PAI TK yang hadir dengan penuh semangat dan kekompakan.

“Saya berharap dalam rakor ini dihasilkan program-program yang bisa disepakati, didukung bersama, dan dilaksanakan dengan baik. Kegiatan ini bukan sekadar koordinasi, tapi juga menjadi ajang silaturahmi, penguatan kompetensi, dan penyegaran semangat dalam mendidik anak usia dini,” ujar mantan Kasi PD Pontren tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, H. Yitno secara khusus memberikan apresiasi atas prestasi Ananda Namira Najihah Rahmah dari TK Lathifah Lamongan, yang berhasil meraih Juara Harapan lomba MHQ pada ajang PAI Fair Jawa Timur 2025. Keberhasilan ini, katanya, tak lepas dari bimbingan dan dukungan para guru serta pendamping dari FKG PAI dan Kemenag Lamongan.

“Prestasi ini menjadi bukti bahwa pembinaan PAI di jenjang TK di Lamongan telah membuahkan hasil yang membanggakan,” ujarnya.

Selain itu, Kasi PAIS juga menyampaikan ucapan selamat dan sukses bagi guru-guru PAI TK yang lolos mengikuti PPG Tahun 2025.
Ia berharap para peserta PPG dapat memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan profesionalitas dan kualitas pembelajaran PAI di lembaga masing-masing.

“Bagi yang belum berkesempatan tahun ini, semoga tahun depan ada kebijakan yang lebih luas agar semua guru dapat berproses bersama. Ilmu yang diperoleh semoga bisa dibagikan kepada rekan sejawat untuk meningkatkan mutu pembelajaran secara kolektif,” tambahnya.

Sebagai penguatan motivasi, H. Yitno mengutip pesan Kak Aji Syafa, penulis buku Ice Breaking for Teacher, tentang tujuh tips menguasai kelas bagi guru PAI:

  1. Niat yang lurus, bismillah.
  2. Bahagiakan diri sendiri terlebih dahulu.
  3. Kuasai dan pahami materi.
  4. Awali pembelajaran dengan pembukaan yang memukau, gunakan ice breaking.
  5. Mengajarlah sesuai dunia anak.
  6. Gunakan metode yang variatif, jangan hanya ceramah atau diskusi terus-menerus.
  7. Perbanyak pengalaman dan jam terbang, misalnya aktif menjadi MC atau kegiatan sosial masyarakat.

Menutup arahannya, ia menyampaikan pesan inspiratif:

“Jadilah guru yang menyentuh hati sebelum mengajar otak. Teruslah berinovasi, bersinergi, dan menjaga semangat kebersamaan dalam mendidik generasi bangsa. Mari jadikan tugas kita sebagai guru PAI TK sebagai ladang amal jariyah yang pahalanya terus mengalir.”

Leave a Comment